Tak hanya pakaian yang bisa dibantu pencuciannya. Piring, gelas, dan panci kotor pun tak usah’ditangani langsung. Serahkan semuanya ke sebuah mesin !!
Di Indonesia, penggunaan mesin, cuci piring tergolong belum banyak. Pekerjaan mencuci piring masih banyak dilakukan dengan tangan di kitchen sink. Namun beberapa produsen peralatan rumah tangga sudah mulai mengenalkan alat ini kepada masyarakat, yang mulai membutuhkan alat bantu demi kepraktisan kerja di dapur.Cara kerja
Mesin pencuci piring cara kerjanya tak jauh beda dengan mesin cuci pakaian. Piring, sendok, garpu, serta panci kotor cukup Anda letakkan di rak yang tersedia. Letak masing-masing peralatan makan ini harus mengikuti ’aturan’ yang ada, agar pencucian maksimal.
Setelah itu, dari sebuah lubang, air yang bercampur dengan sabun akan disemprotkan dengan tekanan tinggi. Baling-baling yang berada di lubang tersebut membuat air menyemprot ke segala arah, sehingga pencucian merata. Selanjutnya dilakukan pengeringan sampai tidak ada lagi air pada permukaan perangkat makan. Dari mesin ini perangkat makan bisa langsung digunakan.
Pengatur waktu
Ada satu lagi ’kemampuan’ mesin ini, yaitu mencuci dengan air panas. Untuk perangkat makan yang sangat kotor dengan banyak lemak, tersedia jenis pencucian dengan air panas bersuhu 70 derajat celcius. Jenis pencucian lainnya bisa disesuaikan dengan ’kondisi’perangkat makan. Di beberapa produk, bahkan tersedia 4 macam jenis pencucian.
Selain itu, mesin cuci piring ada yang diengkapi dengan pengatur waktu. Jadi, andaikan Anda ingin mesin ini baru bekerja pukul 1 pagi, tinggal atur waktunya dan mesin akan mencuci sendiri. Dengan begitu, alat ini akan mengonsumsi listrik di saat alat-alat lain sedang tidak diaktifkan.
Satu hal lagi,mesin seharga Rp 6,5 juta ini dijamin akan membuat tangan Anda lebih halus karena tak lagi harus berurusan dengan sabun cuci dan deterjen yang kadang membuat kulit kering!. (Tim Tabloid Rumah)
Komentar